Gletser Thwaites di Antartika, sebuah massa es yang luas sekitar 80 mil di lebar, telah menjadi subjek kekhawatiran yang meningkat di kalangan ilmuwan dan pemerintah. Gletser ini dikenal dengan julukan “Gletser Doomsday” karena melarut dengan cepat, dengan penelitian terbaru menunjukkan bahwa air laut yang hangat mengalir ke bawah dasarnya, mempercepat destabilisasi. Melarutnya ini berpotensi mengancam tingkat laut global, yang dapat menyebabkan konsekuensi-konsekuensi katasstrofi bagi komunitas pantai di seluruh dunia.
Dinamika Melting Gletser Thwaites
Melarutnya Gletser Thwaites dipicu oleh intrusi air laut yang hangat dan tekanan tinggi di bawah dasarnya. Sebagai arus laut harian bergerak, air laut dipaksa masuk ke dalam gletser beberapa mil, melarutkan es dari bawah dan menghasilkan air tawar yang kemudian dilepas ke laut. Proses ini lebih luas daripada yang diperkirakan sebelumnya, dengan air laut mengalir hingga 3,7 mil di bawah es, menimbulkan tekanan yang cukup untuk mengangkat kolom es lebih dari setengah mil. Garis dasar gletser, di mana gletser ini berhubungan dengan dasar laut, sangat rentan terhadap intrusi ini. Sebagai air laut yang hangat bergerak jarak yang signifikan dalam waktu yang relatif singkat, ia meningkatkan laju melarutnya gletser dengan menggantikan air tawar dengan air laut yang lebih hangat. Temuan ini menunjukkan bahwa Lempeng Es Antartika lebih rentan terhadap dampak air laut yang hangat daripada yang diperkirakan sebelumnya, yang dapat memerlukan penilaian ulang proyeksi kenaikan tingkat laut.
Potensi Dampak pada Tingkat Laut Global
Jika Gletser Thwaites mengalami runtuh total, tingkat laut global dapat meningkat lebih dari 2 kaki (60 sentimeter), dan jika ia memicu pelepasan es di sekitarnya di Antartika Barat, tingkat laut dapat meningkat hingga 10 kaki (3 meter). Potensi kenaikan tingkat laut ini dapat menyebabkan konsekuensi-konsekuensi katasstrofi bagi komunitas pantai, wilayah rendah, dan kota-kota besar di seluruh dunia, termasuk:
- Florida dan wilayah rendah lainnya di Amerika Serikat
- Bangladesh dan negara-negara rendah lainnya di Asia
- Kepulauan Pasifik seperti Tuvalu dan Marshall Islands
- Vancouver dan kota-kota pantai lainnya di Kanada
Ilmuwan menekankan kebutuhan mendesak untuk mengurangi emisi karbon untuk menghambat proses melarutnya dan mengurangi skenario-skenario yang paling buruk, karena runtuh total Gletser Thwaites dapat terjadi dalam beberapa dekade, tergantung pada jalur perubahan iklim global.
Breakthrough Penelitian Terbaru
Penelitian terbaru yang menggunakan data radar satelit dengan resolusi tinggi telah memberikan wawasan yang tak terduga tentang perilaku Gletser Thwaites. Data yang dikumpulkan antara Maret dan Juni 2023 telah sangat penting dalam memahami dinamika gletser dan luas intrusi air laut. Ilmuwan telah menemukan titik-titik tekanan tinggi di mana permukaan gletser telah dinaikkan, menunjukkan air laut yang mengalir ke bawah es. Temuan baru ini menunjukkan bahwa proyeksi kenaikan tingkat laut yang saat ini digunakan mungkin perlu diubah untuk mengakomodasi melarutnya gletser yang lebih cepat. Ilmuwan menekankan pentingnya breakthrough penelitian ini dalam mempersiapkan dan beradaptasi dengan perubahan pantai yang menghilang, karena mereka membantu memperbaiki model dan proyeksi yang membantu dalam merencanakan masa depan.
Implikasi Global untuk Wilayah Pantai
Melarutnya Gletser Thwaites dapat memiliki implikasi yang serius bagi komunitas pantai dan wilayah rendah di seluruh dunia. Kota-kota besar seperti Vancouver, Florida, dan kota-kota lainnya di Bangladesh berisiko tenggelam karena kenaikan tingkat laut yang potensial lebih dari 2 kaki (60 sentimeter) jika gletser ini runtuh total. Kepulauan Pasifik rendah seperti Tuvalu dan Marshall Islands sangat rentan terhadap kenaikan tingkat laut yang diproyeksikan, yang dapat membuat mereka tidak berpenghuni. Ilmuwan menekankan pentingnya mengurangi emisi karbon untuk mengurangi skenario-skenario yang paling buruk dan memberikan waktu lebih bagi komunitas pantai untuk mempersiapkan dan beradaptasi dengan perubahan tingkat laut yang akan datang. Sebagai dunia berhadapan dengan konsekuensi-konsekuensi perubahan iklim, nasib Gletser Thwaites menjadi peringatan yang tegas tentang kebutuhan mendesak untuk tindakan global untuk melindungi planet kita dan wilayah pantai yang rentan.